Nilai Kekristen yang kita miliki harus terus berjalan dan pertahankan seiring zaman yang semakin lama semakin mengikis nilai - nilai kekristenan, serta kemerosotan nilai gereja diakhir zaman. Apakah kita bisa TETAP MENJAGA dan MEMPERTAHANKAN NILAI KEKRISTENAN KITA...???
Nilai - nilai kekristenan itu seperti :
“Enthusiasm” (Antusiasme), yaitu kegairahan, gelora semangat, minat besar terhadap sesuatu – Kolose 3:23.
Antusiasme
sangat diperlukan untuk melayani Tuhan dengan bergairah. Antusiasme
bukan sesuatu yang dibuat-buat namun karena Roh Kudus yang penuh di
dalam diri para pelayan Tuhan (pengerja).
“Integrity”
(Integritas), yaitu mutu, sifat, keadaan yang menunjukkan kesatuan yang
utuh antara perkataan dan perbuatan sehingga memiliki potensi dan
keadaan yang memancarkan kewibawaan, dan kejujuran – Matius 15:11,
17-19.
Integritas diperlukan karena dalam pelayanan seorang pelayan Tuhan tidak boleh munafik.
“Holiness” (Kekudusan), yaitu kesucian, kemurnian – Matius 5:8, 1 Petrus 14-16, Ibrani 12:14.
Kekudusan
merupakan hal yang mutlak harus dimiliki oleh semua pelayan Tuhan
(pengerja) karena tanpa kekudusan tidak seoarangpun dapat melihat Allah,
artinya tidak dapat membawa orang kepada Tuhan.
“Love” (Kasih),
yaitu sabar, murah hati, tidak cemburu, tidak memegahkan diri, tidak
sombong, tidak melakukan yang tidak sopan, tidak mencari keuntungan diri
sendiri, tidak pemarah, tidak menyimpan kesalahan orang lain, tidak
bersukacita karena ketidakadilan tetapi karena kebenaran, menutupi
segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu,
sabar menanggung segala sesuatu dan tidak berkesudahan – 1 Korintus
13:4-8a.
Kasih sangat mutlak diperlukan untuk menjadi saksi Yesus
sehingga orang dapat melihat Kristus yang hidup melalui kehidupan
pelayan Tuhan (pengerja).
“Unity” (Kesatuan) –yaitu menjadi satu meskipun berbeda-beda – Mazmur 133:1-3
Kesatuan diperlukan karena segala sesuatu akan berhasil apabila ada kesatuan dan sebaliknya akan gagal bila tercerai berai.
No comments:
Post a Comment